Minggu, 01 Maret 2015

PENGENALAN DASAR: JAVA

Hasil gambar untuk java


Nama/NIM  : I Gede Lanang Ari Praditha/1404505058
Jurusan/Fakultas/Perguruan Tinggi : Teknologi Informasi/Teknik/Universitas Udayana
Mata Kuliah : Pemrograman Berorientasi Objek
Dosen : I Putu Agus Eka Pratama, ST, MT



Apakah Java itu ? Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek yang dikembangkan oleh Sun Microsystem, suatu perusahaan yang terkenal dengan Workstation UNIX high-end.
Sejak dirilis pada tahun 1995, bahasa pemrograman Java dengan cepat memperoleh popularitas di kalangan para pemrogram. Keberhasilan ini disebabkan teknologi baru yang diperkenalkan Sun Microsystems yaitu Java Virtual Machine (JVM), yang memungkinkan sebuah aplikasi dijalankan di atas platform apa saja sepanjang pada mesin tersebut dipasang JVM.
Program yang dihasilkan dengan bahasa Java dapat berupa applet (aplikasi kecil yang berjalan di atas web browser) maupun berupa aplikasi mandiri yang dijalankan dengan program Java Interpreter. Contoh program yang ditulis dengan bahasa Java adalah HotJava yang berupa sebuah web browser.

Karakteristik Java
Java adalah sebuah bahasa pemrograman berorientasi obyek murni. Jadi program – program Java berada dalam sebuah struktur kelas – kelas dan obyek – obyek. Pada dasarnya sintaks pada bahasa Java mirip dengan sintaks pada bahasa C atau C++. Java bertipe kuat (strongly-typed). Ini berarti semua tipe data terikat secara statis atau dengan kata lain setiap nama variabel diasosiasikan dengan sebuah tipe data tunggal yang dikenali pada saat kompilasi.
Ciri utama dari program Java adalah :
·         JVM (Java Virtual Machine)
·         Garbage Collection
·         Code Security
Keuntungan dan Kelemahan dari Java
1. Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek (OOP).
2. Memiliki tingkat fleksibilitas yang tinggi dan program Java bersifat modular serta kode dapat digunakan kembali.
3. Java relatif lebih mudah untuk dipelajari.
4. Java lebih sederhana, karena telah menghilangkan beberapa fitur dari C++ yang membingungkan dan sukar untuk dipelajari.
5. Java memiliki kinerja yang tinggi dan handal.
6. Java dapat dipergunakan sebagai penterjemah sehingga dapat digunakan pada lingkungan komputer jenis apapun tanpa merubah kode program kembali.
7. Java memiliki tingkat keamanan yang sangat baik.
8. Multithreading, sehingga program java dapat melakukan beberapa perintah (program) sekaligus.
Konsep-konsep pada Java

Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek. Oleh sebab itu, semua cara pembuatan program pada java menggunakan objek. Untuk mempermudah dalam penggunaan Java diperlukan pengetahuan mengenai hal berikut.

1. Class
merupakan suatu blueprint atau cetakan untuk menciptakan suatu instant
dari object. class juga merupakan grup suatu object dengan kemiripan
attributes/properties, behaviour dan relasi ke object lain.
Contoh : Class Person, Vehicle, Tree, Fruit dan lain-lain.
Kelas adalah sebuah tipe data abstrak yang merupakan pemodelan dari objek yang berisi atribut(data) dan tingkah laku(method) yang dimiliki oleh objek tersebut.
Sebuah kelas menyerupai sebuah struktur yang merupakan tipe data sendiri, misalkan tipe data titik yang terdiri dari koordinat x dan y. Bahasa Java telah menggunakan sebuah kelas untuk menyatakan tipe data titik karena bahasa pemrograman Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek murni sehingga tidak mengenal struktur tapi mengenal apa yang disebut dengan kelas.

2. Objek

adalah instance dari class. Jika class secara umum merepresentasikan (template) sebuah object, sebuah instance adalah representasi nyata dari class itu sendiri.
Contoh : Dari class Fruit kita dapat membuat object Mangga, Pisang, Apel dan lainlain.
Objek adalah kesatuan entitas(benda) yang merupakan representasi nyata dari sebuah kelas.
Hubungan antara Kelas dan Objek Pada Java ini bisa dianaloginkan seperti cetakan roti dan roti hasil cetakan itu sendiri. Untuk penamaan Kelas harus diawali dengan huruf besar/kapital. Sebagai contoh perhatikan kode dibawah ini:
public calass Mobil{}
Sedangkan untuk contoh pembuatan Objek adalah sebagai berikut:
Mobil xenia = new Mobil();

3. Pewarisan (Inheritance)

Java inheritance (warisan) adalah suatu hubungan antara superclass dan subclass-nya (atau bisa dikatakan hubungan antara induk class dan anak class-nya). Inheritance class (class warisan) didalam mekanisme java digunakan untuk membangun kelas baru dari kelas yang sudah ada. Jadi inti dari inheritance (pewarisan) pada java ini yaitu sebuah kelas mewarisi attribute dan method dari kelas lain.
Sebagai contoh, kelas induk dapat menurunkan sifat (attribute) dan kemampuannya (method) kepada kelas anak. Sehingga kelas induk sebagai superclass yang mewariskan sifat (attribute) dan kemampuannya (method) kepada anak sebagai subclass-nya.

4. Pembungkusan (Encapsulation)

Encapsulation adalah pembungkusan attribut/properti (field atau variable) dan tingkah laku (method) di dalam sebuah kelas untuk menyembunyikannya dari kelas lain, sehingga kelas lain tidak dapat mengakses atribut dan method yang disembunyikan di dalam kelas yang lainnya. Di dalam sebuah class terdapat atribut dan method yang memiliki hak akses tertentu terhadap environment/lingkungan-nya, hak akses ini biasa di sebut Access Modifier.

Access Modifier terdiri dari private, protected, dan public.

·  private
memberikan hak akses hanya kepada anggota class tersebut untuk menggunakan dan/atau mengubah nilai dari property atau method tersebut.
·  protected
memberikan hak akses kepada anggota class nya dan anggota class hasil inheritance (penurunan sifat) dari class tersebut.
·  public
memberikan hak akses kepada property dan method agar dapat digunakan diluar class tersebut.

 Daftar Pustaka
http://www.swalt.info/pemograman/java/76-pengertian-java.html
https://rumahradhen.wordpress.com/materi-kuliahku/semester-ii/algoritma-dan-pemograman/kelas-dan-objek-pada-java/
http://blog.soerganda.com/2012/encapsulation-pada-java.sh

Diakses pada 1 Maret 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar